Benjamin Arthur Quarles
Benjamin Arthur Quarles adalah seorang penulis asal Amerika.[1] Ia telah menerbitkan sepuluh buku, dua puluh tiga artikel besar dan ratusan artikel pendek.[1] Dari berbagai buku yang ditulisnya, setidaknya ada empat buku yang mempunyai pengaruh besar, yaitu buku Frederick Douglass (1948) yang berasal dari riset doktoralnya.[1] Buku tersebut menjadi sumber utama untuk mengenal Friedrick Douglass.[1] Selain itu, ada buku The Negro in the American Revolution (1961) yang mencunjukkan pentingnya orang Afrika-Amerika dalam sejarah Amerika Serikat, The Negro in the Making of America (1964), sebuah kata yang digunakan dalam sebuah pelajaran di seluruh dunia serta Black Abolitionists (1969), buku yang mendorong penilaian ulang terhadap gerakan anti-perbudakan.[1] KarierBenjamin Arthur Quarles memulai karier profesionalnya dengan kembali ke Universitas Shaw.[2] Di sana ia menjadi pengajar dari tahun 1934 sampai tahun 1938, saat masih menempuh pendidikan doktoralnya.[2] Pada tahun 1938 ia bergabung dengan departemen sejarah di Universitas Dillard sebagai profesor sejarah dari tahun 1946 sampai tahun 1953.[2] Di universitas tersebut ia juga menjabat sebagai dekan.[2] Pada tahun 1953 ia pindah ke Universitas Morgan di Maryland.[2] Di sana ia menjadi profesor sejarah dan ketua departemen sejarah sampai ia resmi pensiun pada tahun 1969.[2] Referensi
Pranala luar
|