Gom guar
SifatKomposisiGom guar adalah eksopolisakarida yang terdiri dari galaktosa dan mannosa. Rantai utamanya adalah rantai linier dari D-mannosa dengan ikatan glikosidik-β-1,4 dan rantai samping D-galaktosa yang terikat dengan mannosa pada ikatan 1,6. Rasio mannosa:galaktosa pada gom guar adalah 2:1.[2] Kelarutan dan viskositasGom guar merupakan hidrokoloid nonionik yang dapat larut dalam air.[2] Gom guar tidak larut dalam pelarut organik. Larutan gom guar sangat stabil pada rentang pH 4,0-10,5.[1] Larutan gom guar memiliki viskositas yang tinggi pada air dingin dan rendah pada air panas. Viskositas ireversibel akan hilang pada suhu pemanasan di atas 90 °C (194 °F) untuk pH netral 7.[3] AplikasiGom guar merupakan bahan tambahan pangan atau aditif pangan yang disetujui secara global dengan kode nomor E412.[3] Pada industri pangan, gom guar digunakan sebagai agen pengemulsi, penstabil, dan pengental untuk produk pangan roti dan makanan yang dipanggang, keju, selai dan jeli, saus, sirup, dll.[1] Gom guar dipakai untuk mengontrol viskositas selama pemrosesan pangan, misalnya mencegah penggumpalan.[2] Referensi
|