Hermann Diels
Hermann Diels (Jerman: [diːls]; 18 Mei 1848 – 4 Juni 1922) adalah seorang cendekiawan klasika berkebangsaan Jerman, yang berpengaruh di bidang filsafat Yunani Kuno dan dikenal dengan karyanya berjudul Die Fragmente der Vorsokratiker. Diels membantu mengenalkan istilah "Pra-Sokrates" ke dalam keilmuan klasika dan mengembangkan sistem penomoran Diels–Kranz untuk melabelkan naskah-naskah filsafat Yunani kuno pra-Sokrates.[1] KehidupanHermann Alexander Diels lahir dari pasangan Ludwig A Diels, seorang kepala stasiun kereta api; dan Anna D. Diels di Biebrich, Wiesbaden pada 18 May 1848 dan bersekolah di sebuah gymnasium di Wiesbaden (1858-67) sebelum melanjutkan pendidikan di sekolah menengah. Dia menempuh pendidikan di Bonn dan Berlin, tetapi tidak memiliki cukup uang untuk menyelesaikan habilitasi. Alhasil, Diles menjadi guru di sebuah gymnasium di Flensburg, Gelehrtenschule des Johanneums di Hamburg, dan Konigstadtische Realschule di Berlin. Pada tahun 1882, Diels bergabung dengan fakultas Universitas Humboldt Berlin dan pada tahun 1886 menjadi professor ordinarius filologi klasik di lembaga yang sama. Selama ini, Diels adalah rekan dekat Eduard Zeller. Diels menjadi anggota Akademi Berlin pada tahun 1881, Akademi Britania pada tahun 1907, anggota kehormatan asing Akademi Seni dan Ilmu Amerika pada tahun 1907,[2] dan anggota Masyarakat Filsafat Amerika pada tahun 1909.[3] Dia adalah salah satu pendiri Archiv für Geschichte der Philosophie pada tahun 1888 dan menyunting Commentaria in Aristotelem Graeca di Akademi Ilmu Pengetahuan Prusia dari tahun 1877 hingga 1909.[4] Die Fragmente der VorsokratikerDia sekarang dikenal karena kumpulan kutipan dari dan laporan tentang para filsuf pra-Sokrates.[a] Karyanya yang berjudul Die Fragmente der Vorsokratiker ("Kepingan-kepingan pra-Sokrates"), masih digunakan secara luas oleh para cendekiawan. Karya tersebut pertama kali diterbitkan pada tahun 1903, kemudian direvisi dan diperluas tiga kali oleh Diels, dan direvisi terakhir dalam dalam edisi ke-5 (1934–7) oleh Walther Kranz dan lagi dalam edisi keenam (1952). Edisi karya tersebut terdiri dari tiga jilid yang menyajikan, untuk masing-masing filsuf pra-Sokrates, baik kutipan dari karya mereka (sekarang sebagian besar hilang) yang disebarkan oleh penulis setelahnya, dan materi sumber sekunder yang dikenal sebaga testimonia.[b][5] Berdasarkan pencacahan kepingan-kepingan Diels, testimonia dalam koleksi Diels dikenal sebagai "kepingan-A", sedangkan kutipan-kutipan dari pra-Sokratees dikenal sebagai "kepingan-B". Metode pelabelan Diels pada kepingan-kepingan itu telah menjadi cara baku untuk merujuk pada karya-karya filsuf pra-Sokrates. Sebagai contoh, apa yang dianggap sebagai bagian pengantar puisi Parmenides tentang "Jalan Kebenaran dan Pendapat" dikutip oleh Sextus Empiricus dan Simplicius; dalam penomoran Diels–Kranz diberi label sebagai kepingan-28B1 — yaitu., bab 28, bagian B, kepingan 1. "28" adalah penomoran untuk Parmenides (kepada siapa Diels–Kranz mengabdikan bab 28 dalam penomoran edisi terkini), "B" menunjukkan bahwa itu adalah kutipan, dan "1" berarti bahwa itu adalah kutipan pertama dalam urutan kutipan Parmenides dari Diels. Di sisi lain, awal cerita Plato Plato (dalam Parmenides 127ff.) tentang dugaan kunjungan Parmenides dan Zenon ke Athena diberi label oleh Diels sebagai kepingan 29A11. "29" adalah singkatan dari Zenon (pra-Sokrates berikutnya setelah Parmenides dalam koleksi Diels), karena bagian khusus dalam Plato ini lebih berkaitan langsung dengan Zenon daripada Parmenides; "A" menunjukkan bahwa itu adalah "testimonium", sebuah cerita tentang filsuf yang bersangkutan, bukan kutipan; dan "11" berarti kesaksian ke-11 tentang Zenon pada Diels. Urutan filsuf pra-Sokrates dalam Diels kira-kira kronologis (dari Orfeus hingga penulis dissoi logoi yang tidak diketahui namanya); penomoran kepingan itu sendiri, dalam setiap bab, umumnya ditentukan oleh urutan abjad dari nama-nama sumber. Cara umum untuk mengutip kepingan dalam edisi Diels adalah menambahkan "Diels–Kranz" atau huruf "DK" ke nomor kepingan; jadi misalnya "28B1 Diels–Kranz" atau "28B1 DK". Sering kali, seorang pengulas merujuk ke sebuah kepingan di Diels–Kranz dalam bentuk yang lebih singkat. Misalnya, seseorang dapat merujuk ke 28B1 hanya sebagai "Parmenides, kepingan 1". Terlepas dari penghormatan yang diberikan kepada karya Diels termashyur, ada perdebatan yang terus berlanjut di antara para cendekiawan mengenai rincian susunan kepingannya. Misalnya, beberapa kepingan yang dikategorikan oleh Diels sebagai kutipan dianggap oleh beberapa cendekiawan pada kenyataannya hanyalah parafrasa atau penjelasan dari karya Presokratis yang bersangkutan. Selain itu, Diels–Kranz tentu saja tidak menyertakan kepingan yang ditemukan sejak penerbitannya, seperti kepingan dari papirus Strasbourg (diterbitkan tahun 1998), yang menyimpan potongan-potongan puisi Empedokles yang belum pernah dikenal sebelumnya di zaman modern (Apa yang kita miliki di Papirus Strasbourg tampaknya merupakan kelanjutan dari bagian ' Pada Alam karya Empedokles yaitu 31B17 DK). Karya utama
Catatan penjelas
ReferensiCatatan kaki
Daftar pustaka
|