Me vs Mami
Me vs Mami adalah sebuah film drama komedi keluarga Indonesia yang diadaptasi dari FTV berjudul sama. Film ini dirilis pada 20 Oktober 2016 dan diproduksi oleh MNC Pictures. Film ini menghadirkan Cut Mini dan Irish Bella sebagai aktor utama memerankan Ibu dan anak. AlurFilm dibuka dengan Mira (Irish Bella) dan Maudy (Cut Mini) yang memiliki hubungan kurang baik satu sama lain sebagai seorang Mamah dan putrinya. Om Hengki memberikan sebuah kertas catatan agar mereka berdua menulis tentang apa saja yang tidak suka dari satu sama lain. Di catatan itu, Mira menulis kalau Maminya suka mengatur dan Dia tidak menyukainya. Tapi hasilnya mereka justru bertengkar satu sama lain. Hingga akhirnya Om Hengki menyarankan buat surat satu sama lain, apa yang Mira mau dari Maminya dan apa yang Maudy mau dari putrinya. Saat itu juga, nenek Mira yang bernama Uci (Ibu Adam, suami Maudy) menelepon. Mira tak tahu bahasanya karena neneknya berasal dari daerah Padang, Sumatera Barat yang logatnya berbeda. Nenek Mira sedang sakit sekarang dan Dia meminta Mira untuk datang menjenguknya. Maudy tak mengizinkan Mira pergi sendirian dan Dia akhirnya menemani Mira ke Padang. Menurut Om Hengki ini menjadi waktu yang tepat untuk mereka berdua berlibur dan menyampaikan agar tidak lupa untuk menulis surat satu sama lain, Mami dan Mira. Mami Maudy izin cuti di program memasak. Mereka berdua akhirnya pergi bersama. Sesampai di sana, Mira dan Ibunya ke warung makan. Mira melihat Rio (Dimas Aditya) untuk pertama kalinya. Mira tertarik dan tersenyum kepadanya. Tetapi hal itu membuat Rio canggung dan pindah tempat duduk. Maudy masuk ke dapur dan menasehati semua tentang kebersihan di dapur itu karena Dia punya restoran juga di Jakarta. Tetapi pemilik itu marah dan menyuruh Maudy pergi dari dapur itu dan mereka berdua ribut satu sama lain. Mira dan Maudy akan pergi dari tempat itu, tetapi pemilik restoran melihat Maudy di televisi dan minta maaf padanya. Kedua kalinya Mira bertemu dengan Rio di pesisir pantai dekat restoran. Rio merasa malu dan pergi dari sana. Kunci kendaraan Rio terjatuh dan dikembalikan oleh Mira. Akhirnya mereka berdua berkenalan tetapi Rio langsung cabut dari sana. Sopir yang akan mengantar mereka berdua mendapati urusan lain karena istrinya sedang sakit dan Dia harus pergi menemaninya. Akhirnya Mami Maudy dan Mira harus menyetir mobil itu sendiri untuk pergi ke tempatnya nenek Uci. Karena sudah lama menunggu untuk sopir pengganti, akhirnya Maudy memutuskan untuk menyetir sendiri. Di Mobil Mira sibuk sendiri dengan teleponnya. Dia juga curhat tentang Rio kepada sahabatnya Tika (Eliza Sulaiman). Mereka juga berdebat satu sama lain. Hingga akhirnya mereka berdua nyasar. Karena kesal, Mami mengambil ponsel Mira dan membuangnya. Tak terima Mira juga membuang ponsel Maminya. Maudy mendapatkan ponselnya kembali tapi mati. Maudi dan Mira melihat warga sekitar seperti sedang kerampokan dan mereka membantunya menggunakan setrum listrik. Wanita yang minta tolong itu kabur dengan motor hingga akhirnya beberapa warga muncul berdatangan. Mereka ternyata salah paham dan karena takut mereka pergi mengaku akan mengejar perampok. Tetapi sebenarnya takut pada mereka kalau nantinya akan disalahkan. Jadi Dia tidak balik jalan dan justru melanjutkan lewat rute yang berbeda. Maudy membelikan ponsel baru untuk Mira kemudian Dia pergi ke sebuah Motel. Mereka tetap sering bertengkar satu sama lain. Mira Bertemu Rio Lagi. Maudy dan Mira pada berteriak heboh ketika kecoak berada di tempat tidur. Kegaduhan itu membuat Rio di kamar sebelah merasa terganggu. Mendengar pembicaraan mereka tentang kecoak, Rio pun juga takut. Semua barang-barang kamar hotel itu pada pecah dan pemiliknya minta ganti. Tetapi Mira dan Maudy ingin pergi dari tempat itu. Mereka melanjutkan perjalanan. Maudy seharusnya hanya cuti kerja beberapa hari saja, Dia ditelepon oleh Doni (Gading Marten) merupakan bosnya, Jika Ia tidak kembali akan digantikan oleh Chef Putri (Selvi Kitty). Maudy berjanji akan kembali besok. Mobil mereka terkena paku dan bocor. Keduanya mencoba mengganti ban sendiri. Mira ingin meminta bantuan orang lain, melihat sesosok pria Zainuddin (Anwar BAB) dari kejauhan dan mendekatinya. Tetapi justru pria itu ingin bunuh diri menceburkan ke danau. Mira dan Maudy mencoba menasehatinya. Tetapi justru Mira tercebur. Mereka menjadi panik. Hingga Zainuddin pun akhirnya ikut tercebur. Kehebohan mereka terdengar oleh Rio. Mira lalu kegenitan dan meminta Rio membantu ban mobil yang bocor. Mami Maudy tak suka mendengarnya dan sengaja mendorong Mira ke danau lagi hingga tersebut. Rio berhasil membetulkan mobil mereka, tetapi saat mereka mau pergi, Mami Maudi mengemudi ke belakang dan menabrak motor Rio hingga tercebur ke sawah. Rio akhirnya pergi bersama mereka dan menyetir mobil itu. Rio merupakan pria jakarta yang pergi ke tempat itu menggunakan motor (touring). Tetapi menurut Maudy Dia bukan touring karena Rio menyewa motornya di sini bukan membawa motornya dari jakarta ke sumatra. Maudy banyak tanya tentang Rio dan diperjalanan Dia ingin melihat KTP-nya. Hingga akhirnya mobil mereka manabrak sebuah kerbau dan mobilnya hancur. Pemilik kerbau yang mati itu sedih. Mereka dibawa ke rumah Pak Jorong (Pak RW) dan menyelesaikan hal ini. Pria itu meminta mereka bertiga untuk ganti rugi dan mengantarnya ke pasar untuk membeli kerbau dan adanya itu hari esok. Akhirnya Mira, Maudy dan Rio harus bermalam di desa itu dan tinggal di rumah pria pemilik kerbau yang tertabrak. Mira dan Rio jalan bersama. Di malam hari Mira mengajak Rio untuk jalan-jalan. Mereka menceritakan keluh kesahnya satu sama lain. Papi Mira meninggal karena kecelakaan, Dia juga dulu dekat dengan papinya. Mira tidak tahu alasan orang tuanya cerai, namun menurut Dia karena Mami sibuk kerja itu yang menyebabkan perceraian. Rio memberikan saran agar Mira memperbaiki hubungannya Dia bersama Maminya. Rio pergi ke atm untuk mengambil uang karena harus membayar biaya lukisan untuk mereka berdua sebensar 500 ribu. Dia bertemu Alex (Mike Lucock). Kemudian Alex bertanya kenapa Dia bersama dengan mereka. Ternyata Alex merupakan orang yang menyuruh Rio untuk mengikuti mereka. Menurut Alex, mereka berdua memiliki hutang kepadanya. Mira datang mencarinya dan Alex pun bersembunyi. Karena menunggu terlalu lama dan kasihan kepada pelukisnya, akhirnya Mira yang membayar itu. Keesokan hari, mereka pergi ke pasar kerbau. Tawar menawar mereka di balik sarung tangan. Rio, Mira dan Maudy menyewa dan melanjutkan perjalanan dengan mobil pengangkut kerbau yang sudah tidak ada hewannya lagi. Mereka duduk di belakang. Kemudian di jalan, sopir mobil itu berpura-pura mogok dan menyuruh mereka bertiga mendorongnya. Dia kabur meninggalkan ketiganya. Semua barang-barangnya terbawa oleh mobil. Setelah menunggu lama, akhirnya ada juga orang yang lewat. Wanita yang menolong itu sedang hamil tua dan perut wanita itu kesakitan. Rio yang ganti menyetir motor-bergerobak itu untuk pergi ke bidan terdekat. Saat sudah sampai, mamy Maudy dan Rio bergegas menggendong wanita itu ke rumah bidan. Maudy meninggalkan kertas catatan di gerobak motor. Maudy membantu bidan itu membantu melahirkan. Mira juga mulai sadar bagaimana perjuangan mamahnya saat melahirkan dirinya dulu. Anak itu terlahir sehat. Mami Maudy tidak menyukai Rio dan mengusirnya di malam hari. Keesokan harinya Mira marah. Dia bertengkar dengan maminya dan mengungkit karier Mami yang menyebabkan perceraian. Mira juga beranggapan jika Dia ikut Papinya mungkin bisa bahagia. Mereka berdua saling bertengkar hingga Maudy lepas kendali menampar Mira. Mira akhirnya tersadar akan kasih sayang mami Maudy. Mira berlari pergi hingga ke sebuah perairan air terjun. Dia membaca tulisan pesan dari Mami-nya. Hal itu membuat Dia tersentuh dan akhirnya tersadar. Ternyata Papinya meninggalkan mereka berdua ke Kanada untuk wanita lain. Mira berlari dan kakinya terluka, Maminya berhasil datang menjemputnya dan menggendong Dia pulang. Rio balik lagi dan mencari mereka. Pada akhirnya mereka sampai ke kampungnya Nenek Uci Hayati. Warga di sana pada mengatakan kalau mereka sudah tiada, Lalu Om Alex dan nenek Uci datang dari belakang. Warga berteriak hantu dan pada lari. Ternyata Alex itu adalah Adam, Dia memanggil Maudy sebagai mantan istrinya. Maudy dan Mira berteriak Papi Adam. Film berakhir dan Mami Maudy bersama Mira pingsan. Pemeran
ProduksiKesuksesan FTV Me vs Mami yang memiliki dua sekuel Me vs Mami 2 dan Me vs Mami 3 membuat MNC Pictures tertarik untuk mengangkatnya ke film layar lebar. Proses syuting film dilakukan selama 40 hari di Provinsi Sumatera Barat meliputi Kota Padang dan Kota Payakumbuh.[1] Film ini mengalami banyak kendala kecil seperti Gempa bumi saat ingin memulai syuting, ditabrak dan juga menabrak saat proses syuting di jalan. Menurut Ody C. Harahap selaku sutradara, jumlah kru yang sedikit membuat mereka harus menyelesaikan masalah-masalah tersebut bersama-sama.[2] Untuk mengisi soundtrack film dipilih finalis Idola Cilik Musim Keempat, Agatha Chelsea., dengan lagu berjudul sama dengan filmnya, yakni "Me vs Mami".[3] PenayanganFilm ini tayang serentak di bioskop Indonesia pada 20 Oktober 2016. Film ini untuk pertama kalinya ditayangkan di stasiun televisi melalui RCTI bertepatan Hari Raya Idul Fitri (6 Syawal 1438 Hijriyah) jatuh pada 30 Juni 2017 mulai pukul 16:00 sampai sampai 18:15 WIB dengan durasi selama 2 jam 15 menit setelah acara berita Seputar Indonesia Sore (sekarang Seputar iNews Sore) dan sebelum sinetron sitkom Tukang Ojek Pengkolan. Penghargaan
Lihat JugaReferensi
Pranala luar
|