Punggelan, Banjarnegara
Punggelan (bahasa Jawa: ꦥꦸꦁꦒꦼꦭꦤ꧀) adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Kecamatan Punggelan terletak di sebelah barat laut Kabupaten Banjarnegara. Jarak Kecamatan Punggelan dari pusat Kabupaten Banjarnegara adalah 20 kilometer melalui Binorong. Jumlah penduduk Kecamatan Punggelan per-akhir Desember 2017 mencapai 74.627 jiwa dengan perincian penduduk laki-laki 37.284 jiwa dan perempuan 37.343 jiwa (BPS,2018). Luas wilayahnya 102,840 km² yang terdiri atas 17 desa, 81 Dusun, 105 RW, dan 434 RT. Pusat pemerintahan Kecamatan Punggelan berada di Desa Punggelan. Desa/kelurahanPada tahun 2020, wilayah Kecamatan Punggelan telah terbagi menjadi 17 desa/kelurahan, yaitu:[1] Batas-batas Wilayah
GeografiKecamatan Punggelan memiliki topografi dataran rendah bergelombang, lembah, hingga pegunungan. Dataran rendah zona depresi Serayu sebagian besar berada dibagian selatan dan dataran tinggi berada di bagian utara yang merupakan bagian dari Pegunungan Serayu Utara. Ketinggian Kecamatan Punggelan antara 200-1.280 meter di atas permukaan air laut dengan titik tertinggi berada di Gunung Jaran (1.280 m) di Desa Mlaya. Sejumlah gunung lainnya diantaranya Gunung Krungrungan dan Gunung Sikunang. Sungai yang melintasi di Kecamatan Punggelan seperti Sungai Pekacangan, Sungai Brukah, Sungai Gintung, Sungai Ligung dan Sungai Penambangan. Kecamatan Punggelan yang beriklim tropis dengan dua musim dalam satu tahunnya yaitu musim kemarau dan penghujan, dengan suhu udara pada siang hari berkisar antara 24 - 33 derajat Celcius. TransportasiUntuk mencapai Ke daerah Kecamatan Punggelan akan dilayani mini bus/mikro dari Kota Banjarnegara, dengan jurusan Kecamatan Wanadadi. Sementara yang dari Kecamatan Wanadadi menuju Kecamatan Punggelan dan sampai di Desa Danakerta. Sedangkan dari desa Danakerta dilayani minibus menuju ke daerah Kabupaten Purbalingga. Selain Angkot, Angkudes mikro atau minibus juga dilayani jasa ojek Grab dan ojek pangkalan Fasilitas Umum
Pendidikan
Ada desa klontong
Penggunaan LahanSebagian besar lahan di Kecamatan Pugelan merupakan lahan kering atau tegalan. Lahan basah yang berada di Kecamatan Punggelan dipergunakan untuk bercocok tanam padi dan palawija. Lahan sawah tersebar di Desa Jembangan, Desa Punggelan, Desa Tlaga, Desa Mlaya, Desa Badakarya, Desa Purwasana, Desa Bondolharjo, Desa Tanjungtirta serta disebagian kecil Desa Petuguran, Desa Klapa, Desa Danakerta dan Desa Sidarata. Sedangkan Lahan Kering yang potensial untuk pengembangan buah-buahan dan hasil hutan lainnya seperti Salak, Kapulaga, Kopi, Jambu, Singkong, Padi, jagung. Hutan pinus sebagian besar berada di Desa Purwasana, Desa Petuguran, Desa Tlaga, dan Desa Mlaya. Referensi
|