Asia Bagus (digayakan sebagai AsiA BAGUS!) adalah ajang festival menyanyi untuk penyanyi remaja internasional Asia, yang awalnya diikuti peserta dari Indonesia, Malaysia, Jepang dan Singapura. Pada tahun 1992, acara ini diadakan di Jepang. Kemudian Taiwan, Korea Selatan, dan Thailand turut bergabung.
Satu episode acara ini lamanya 30 menit. Awalnya Asia Bagus dimulai dengan pencarian juara mingguan, juara bulanan, dan juara umum untuk tahun itu (grand championship).[1] Namun memasuki tahun ketujuh, Asia Bagus mengalami perubahan konsep penyaringan. Untuk memasuki babak final, peserta diharuskan memenangkan kompetisi sebanyak 3 minggu berturut-turut menghadapi para peserta penantang dari negara lainnya.
Meski Asia Bagus! disutradarai dan diproduksi oleh staf yang sebagian orang Jepang. Produksinya dilakukan Fuji Television dari Jepang bekerja sama dengan stasiun-stasiun televisi di Asia: TVRI/RCTI Indonesia, TV3 Malaysia, dan Singapura. Pengambilan gambar acara ini dilakukan di Singapura. Di Singapura dan Malaysia, acara ini secara konstan memperoleh rating pemirsa yang tinggi.[2] Di antara pembawa acara yang pernah membawakan Asia Bagus adalah Tomoko Kadowaki, Najip Ali, Winnie Kok, dan Dewi Sandra.
Acara dibawakan dalam bahasa campur aduk bahasa Inggris, bahasa Jepang, bahasa Indonesia, dan bahasa Malaysia. Acara ini ditayangkan hampir serentak di lima negara sejak April 1992. Di TCS-5 Singapura, TV3 Malaysia (RTM2 sejak 1998), TVRI (sejak 1996, RCTI), sejak 1994 di Taiwan (TTV, sejak 1996 di TVBS). Di Jepang, acara ini merupakan acara tengah malam yang ditayangkan Fuji Television pada pukul 02.50 dini hari. Namun acara ini ditayangkan pada waktu utama, Minggu pukul 19.30 di Singapura dan Malaysia.[2] Di Indonesia, acara ini ditayangkan setiap Sabtu pukul 17:30-18:00 WIB/18:30-19:00 WITA/19:30-20:00 WIT ditayangkan oleh RCTI dan TVRI. Perolehan nilai tertinggi jatuh kepada Denada Tambunan dari Indonesia, yakni 99 poin pada musim keempat dan nilai terendah jatuh kepada Trio ROHO (Sarada Chellam, Pamela Netto dan Patricia Netto) dari Malaysia, yakni 60 poin pada musim kedua.
Asia Bagus! tidak mendatangkan keuntungan finansial bagi Fuji Television, karena acara ini tidak diproduksi untuk pasar Jepang. Meskipun demikian, Fuji TV menanggung hampir semua ongkos produksi.[2] Acara ini diproduksi secara bersama dengan stasiun televisi Asia untuk menjalin hubungan dengan industri hiburan di Asia dan sebagai ajang percobaan mencari penyanyi pop Asia.[2] Acara ini berhasil melahirkan beberapa penyanyi terkenal di negara-negara Asia, termasuk Krisdayanti yang merupakan alumni tersuksesnya.
Para pemenang
Tahun |
Gelar |
Lokasi |
Pemenang |
Runner Up
|
1992
|
First Grand Championship
|
Tokyo, Jepang
|
Kris Dayanti dari Indonesia
- Skor 96 poin, lagu: "Learning from Love"
|
Dewi Yuliartiningsih dari Indonesia
- Skor 93 poin, lagu: "Merenda Kasih"
|
1993
|
Second Grand Championship
|
Tokyo, Jepang
|
Sheikh Haikel & Ashidiq Ghazali (Construction Sight) dari Singapura
- Skor 90 poin, lagu "Tequila"
|
Ninies Dian Ratnasari dari Indonesia
- Skor 89 poin, lagu: "I Have Nothing"
|
1993
|
Thirth Grand Championship
|
Tokyo, Jepang
|
Amy Mastura dari Malaysia
- Skor 87 poin, lagu: "Fikir Dulu"
|
Erva Yudhisa dari Indonesia
- Skor 86 poin, lagu: "Save the Best for Last"
|
1994
|
Fourth Grand Championship
|
Tokyo, Jepang
|
Nisa Lin dari Taiwan
- Skor 83 poin (menang pemungutan suara)
|
Prilliany Cynthia Lamusu dari Indonesia
- Skor 83 poin, lagu: "I Know Him So Well"
Tang Lai Ngor dari Malaysia
|
1995
|
Fifth Grand Championship
|
Jakarta, Indonesia
|
Tengku Shaharum dari Malaysia
- Skor 89 poin, lagu "Now and Forever" (menang pemungutan suara)
|
Imelda Aritonang dari Indonesia
- Skor 89 poin, lagu "Gairah Jiwa"
|
1996
|
Sixth Grand Championship
|
Kuala Lumpur, Malaysia
|
Miko Low Leang Cheng dari Malaysia
- Skor 90 poin, lagu "Pasti" (menang pemungutan suara)
|
Eka Mairina dari Indonesia
Akiyo Hoshino dari Jepang
|
1997
|
Best of Asia Bagus
|
Tokyo, Jepang
|
Kris Dayanti dari Indonesia
- membawakan lagu: "Merasa" dari album Sayang
|
-
|
1998
|
Seventh Grand Championship
|
Jakarta, Indonesia
|
Ida Satriyanti (Atik) dari Indonesia
- Skor 92 poin (menang pemungutan suara), lagu: "Be the Man"
|
Ikema Akane dari Jepang
|
1999
|
Eighth Grand Championship
|
Bali, Indonesia
|
Rio Febrian dari Indonesia
- Skor 94 poin, lagu: "I Am Your Angel"
|
Aliya dari Malaysia
- Skor 89 poin (menang pemungutan suara), lagu: "When I Believe"
|
2000
|
Last Grand Championship
|
Kuala Lumpur, Malaysia
|
Caroline Gunawan (Alena) dari Indonesia
- Skor 93 poin, lagu: "What a Girl Want"
|
Gail Satyawaki dari Indonesia
- Skor 89 poin (menang pemungutan suara), lagu: "This Things Called Love"
Jirayut Namkong dari Thailand
|
Referensi
Pranala luar