The Bloop, from the NOAA website at 16x the original speed.
Bermasalah memainkan berkas ini? Lihat bantuan media.
Bloop adalah nama yang diberikan kepada suara bawah laut berfrekuensi ultra-rendah namun sangat kuat yang dideteksi National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) Amerika Serikat tahun 1997. Saat ini sumber suara Bloop telah diketahui oleh NOAA sebagai suara gempa es—gunung es yang retak dan lepas dari gletser Antartika! Dengan pemanasan global, semakin banyak gempa es terjadi setiap tahun, memecah gletser, retak, dan akhirnya mencair ke lautan. [[1]]
Menurut deskripsi NOAA, bunyi itu "frekuensinya meningkat cepat sekitar lebih dari satu menit dan jangkauannya cukup lebar untuk didengarkan oleh banyak sensor, dengan jangkauan lebih dari 5.000 km." Dr. Christopher Fox dari NOAA tidak yakin bahwa sumber bunyi itu adalah buatan manusia, seperti kapal selam atau bom, atau peristiwa geologis yang umum misalnya gunung berapi atau gempa bumi. Ciri-ciri suara Bloop juga tidak menyerupai bunyi makhluk hidup. Sampai saat ini masih menjadi misteri karena suaranya tidak menyerupai suara apapun yang diketahui manusia dan suaranya juga lebih keras daripada hewan dengan suara terkeras yang pernah diketahui, yakni paus biru.[2] Lima suara misterius lainnya juga telah diberi nama oleh NOAA: Julia, Train, Slow Down, Whistle, dan Upsweep.[3][4][5]
Dr. Christopher Fox dari NOAA berspekulasi bahwa Bloop merupakan runtuhan es di Antarktika.[6] Setahun kemudian, David Wolman, seorang jurnalis menanggapi Dr. Fox yang berpendapat mungkin suara itu bersumber dari makhluk hidup.[7]