Cair Paravel adalah kastil fiktif di mana para Raja dan Ratu Narnia berkuasa di dalam The Chronicles of Narnia. Cair Parvel adalah tempat bertakhtanya Raja Peter yang Agung, Ratu Susan yang Lembut, Raja Edmund yang Adil, dan Ratu Lucy yang Pemberani.
Ulasan singkat
Cair Paravel pertama dituliskan di dalam buku Sang Singa, Sang Penyihir dan Lemari. Pada saat itu, Cair Paravel sudah ada. Ketika empat anak Pevensie (Peter, Susan, Edmund, Lucy) menjadi Raja dan Ratu negara itu setelah kekalahan Jadis si Penyihir Putih, Cair Paravel menjadi pusat pengadilan Raja Peter yang Agung.
Buku-buku Narnia tidak membahas apapun tentang kapan atau oleh siapa Cair Paravel dibangun. Raja dan Ratu yang pertama adalah Frank dan Helen (kedua-duanya berasal dari dunia manusia), tetapi kita tidak diberi tahu di mana tepatnya mereka tinggal di Narnia. Penobatan mereka dilakukan di Lantern Waste, suatu tempat yang jauh dari Cair Paravel. Anak-anak mereka menjadi para raja dan ratu pertama Narnia dan Archenland. Lihatlah Keponakan Penyihir dan Kuda dan Anak Manusia.
Di dalam buku Pangeran Caspian, yang berlangsung berabad-abad pada sistem waktu Narnia setelah Sang Singa, Sang Penyihir dan Lemari (yang setara dengan setahun di sistem waktu kita), Cair Paravel adalah reruntuhan di sebuah pulau pada titik di mana Sungai Besar Narnia mengalir ke Samudera Timur. Di sinilah empat anak-anak Pevensie kembali ke Narnia, meskipun perlu beberapa saat untuk mengetahui di mana mereka berada. Dalam Kursi Perak itu diceritakan bahwa Caspian X sang Pelaut membangun kembali benteng pada akhir masa pemerintahannya.
Di Pertempuran Terakhir Cair Paravel dikelilingi oleh sebuah kota dan akhirnya dijarah oleh Tisroc dari Calormen.
Nama "Cair Paravel" dipengaruhi oleh nama-nama Wales yang diawali dengan caer, yang berarti benteng.