Artikel ini membahas mengenai bangunan, struktur, infrastruktur, atau kawasan terencana yang sedang dibangun atau akan segera selesai. Informasi di halaman ini bisa berubah setiap saat (tidak jarang perubahan yang besar) seiring dengan penyelesaiannya.
Untuk tempat lain yang bernama sama, lihat Gado Bangkong.
Stasiun Gadobangkong hanya memiliki dua jalur kereta api. Bangunan halte berada di sisi selatan jalur rel. Saat berstatus sebagai perhentian, stasiun ini tidak mempunyai wesel dan kendali sinyal sebab kendali sinyal berada di Stasiun Padalarang (arah barat) dan Stasiun Cimahi (arah timur). Persinyalan di stasiun ini yang berupa persinyalan blok telah dipasang sejak 6 April 1999 produksi Alstom[3], kemudian pada Desember 2023 digantikan dengan yang terbaru produksi Len Industri.
Terkait dengan rencana elektrifikasi jalur lintas Bandung Raya di masa mendatang, stasiun ini sedang direnovasi besar-besaran. Terdapat peron sisi baru di sisi utara jalur rel sebagai pengganti peron pulau yang kini sudah dibongkar. Menurut rencana dari Kementerian Perhubungan, setelah renovasi selesai, stasiun ini akan memiliki dua peron sisi berkanopi yang dihubungkan dengan skybridge.[4]
^ abSugiana, A.; Lee, Key-Seo; Lee, Kang-Soo; Hwang, Kyeong-Hwan; Kwak, Won-Kyu (2015). "Study on Interlocking System in Indonesia"(PDF). Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway) (46). Diarsipkan(PDF) dari versi asli tanggal 2020-02-27. Diakses tanggal 2020-05-09.