Jembatan yang memiliki panjang 590 meter dan lebar 9 meter ini menghubungkan desa Pematang Panjang dengan kota Kuala Pembuang[1] yang merupakan ibu kota Kabupaten Seruyan.[2]
Pembangunan
Pembangunan Jembatan Seruyan dimulai sejak tahun 2009 oleh Bupati pertama, Darwan Ali, dan selesai pada tahun yang sama. Sebelumnya, Jembatan Seruyan direncanakan akan diresmikan pada tanggal 5 Agustus 2010.[3] Namun, karena pada waktu itu beberapa bagian dari Jembatan Seruyan masih dalam tahap pengerjaan, seperti trotoar, pagar pengaman dan lampu penerangan jembatan belum selesai dikerjakan, peresmian dan pengoperasian jembatan tersebut terpaksa ditunda hingga Oktober 2010.[4]
Penamaan
Secara resmi, jembatan ini belum memiliki nama, dan diusulkan jembatan ini diberi nama Jembatan Soekarno,[5][6] yang diambil dari nama Ir. Soekarno, tokoh perjuangan kemerdekaan Indonesia dan juga merupakan presiden pertama Indonesia. Pada tahun 2019, papan nama Ir. Soekarno dipasang pada pintu masuk jembatan, menjadikan jembatan ini resmi bernama Jembatan Ir. Soekarno.[7]