Institut Seni Indonesia Padang Panjang adalah perguruan tinggi negeri yang terletak di kota Padang Panjang, Sumatera Barat.
Berdirinya ISI Padangpanjang berdasarkan UUD 1945, khususnya pasal 32 beserta penjelasannya. Berdasarkan hal tersebut dan mengingat potensi yang ada di Sumatera Barat timbul gagasan dari pemuka masyarakat dan para seniman Sumatera Barat untuk menghidupkan serta mengembangkan kebudayaan khususnya masalah kesenian dengan mendirikan KOKAR A dan B, kokar A kemudian menjadi Akademi Seni Karawitan Indonesia (ASKI) Padangpanjang Nomor SK Menteri Pendidikan Dasar dan Kebudayaan Nomor 84 tahun 1965 Tanggal 22 Desember 1965 dan berkembang menjadi Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang.[1]
Sejarah
Berdirinya ISI Padangpanjang berdasarkan UUD 1945, khususnya pasal 32 beserta penjelasannya. Berdasarkan hal tersebut dan mengingat potensi yang ada di Sumatera Barat timbul gagasan dari pemuka masyarakat dan para seniman Sumatera Barat untuk menghidupkan serta mengembangkan kebudayaan khususnya masalah kesenian dengan mendirikan KOKAR A dan B, kokar A kemudian menjadi Akademi Seni Karawitan Indonesia (ASKI) Padangpanjang Nomor SK Menteri Pendidikan Dasar dan Kebudayaan Nomor 84 tahun 1965 Tanggal 22 Desember 1965 dan berkembang menjadi Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang.[1]
Diawali dengan Berdirinya Akademi Seni Karawitan (ASKI) Padangpanjang
Tanggal 15 Juni 1999 ASKI Padangpanjang resmi berubah status menjadi STSI Padangpanjang berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 56 tahun 1999 yang diresmikan pada tanggal 4 Desember 1999 oleh Dirjen Dikti Depdiknas Prof. Dr. Satriyo Sumantri Brojonegoro. Seiring dengan perubahan dari Akademi menjadi Sekolah Tinggi juga terjadi perubahan Pola Ilmiah Pokok (PIP) dari Kesenian Minangkabau menjadi Seni Rumpun Melayu. Perubahan itu menuntut perkembangan segala aspek yang berhubungan dengan kualitas dan kuantitas pendidikan. STSI yang baru lahir tersebut berwenang untuk melaksanakan program pendidikan jenjang S-1. Kehadiran STSI Padangpanjang merupakan satu-satunya perguruan tinggi seni di Sumatra. Dari tahun ke tahun perguruan tinggi seni ini terus berkompetisi dalam memperoleh lapangan kerja bagi lulusannya. Seiring dengan itu, sudah barang tentu ISI Padangpanjang bertugas menggali, membina dan mengembangkan seni budaya rumpun Melayu. Pada tahun 2012 ISI Padangpanjang ditugaskan oleh pemerintah (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan) untuk membangun ISBI di Banda Aceh.
ASKI Padangpanjang yang pada awalnya hanya mempunyai dua jurusan, Karawitan dan Tari berikut dilengkapi dengan jurusan Musik . Setelah menjadi STSI menambah 2 Jurusan lagi yakni Jurusan Seni Kriya dan Seni Teater yang telah dirintis sejak tahun 1997.
Perubahan Status dari ASKI Padangpanjang menjadi STSI Padangpanjang
Pada tahun akademik 2001/2002, STSI Padangpanjang resmi membuka Program Studi Seni Musik berdasarkan Surat Keputusan Dirjen Dikti Nomor: 06/Dikti/Kep/2001 tanggal 09 Januari 2001. Sedangkan untuk Program Studi Seni Kriya dan Teater izin penyelenggaranya mulai pada tahun akademik 2003/2004 berdasarkan surat Dirjen Dikti Nomor: 2271/D/T/2003 tanggal 05 September 2003. Sedangkan untuk Program Studi Seni Karawitan dan Seni Tari telah lebih dahulu mendapatkan izin dari Dirjen Dikti dengan Nomor: 384/DIKTI/Kep/1998.
Sejak tahun akademik 2006/2007, STSI Padangpanjang telah membuka Program Studi Televisi berdasarkan surat Dirjen Dikti Nomor: 3715/D/T/2006 tanggal 20 September 2006 dan Program Studi Seni Murni berdasarkan surat Dirjen Dikti Nomor: 161/D/T/2007 tanggal 29 Januari 2007. STSI Padangpanjang juga telah memiliki Program Pasca Sarjana.
Dalam rangka menciptakan lulusan yang berkualitas, maka ISI Padangpanjang telah berupaya membuka program studi sesuai dengan pembangunan sumber daya manusia, dengan harapan para lulusan ISI Padangpanjang mampu berkompetisi untuk mendapatkan lapangan kerja, mereka selalu melakukan berbagai aktivitas dan kreativitas seni dalam rangka menantang masa depan yang semakin sulit, sehingga era globalisasi dapat menjanjikan prospek yang positif bagi sarjana seni ISI Padangpanjang pada masa-masa yang akan datang.
Perubahan Status dari STSI Menjadi ISI Padangpanjang
Peraturan Presiden RI No.60 Tahun 2009 tertanggal 31 Desember 2009, bahwa tanggal 1 Januari 2010 STSI telah berubah menjadi ISI, dan tanggal 17 Juli 2010 diresmikan oleh Wakil Menteri Pendidikan Nasional Bapak Prof. Dr. Fasli Jalal, P.hd. dan sekaligus menggangkat Bapak Prof. Dr. Daryusti, M.Hum sebagai Pj. Rektor, Plt. Pembantu Rektor I Andar Indra Sastra, S.Sn., M.Hum, Plt. Pembantu Rektor II Lazuardi, S.Kar., M.Hum dan Plt. Pembantu Rektor III Martarosa, S.Sn., M.Hum.
Pemilihan Rektor dilaksanakan pada bulan Maret 2011 dengan hasil pemilihan Rektor dijabat oleh Prof. Dr. Mahdi Bahar, S.Kar.,M.Hum,. Pemilihan Pembantu Rektor pada tanggal 13 April 2011 sejalan dengan pemilihan Dekan dan pembantu Dekan. Pembantu Rektor I dijabat oleh Drs. Zulhelman, M.Hum, Pembantu Rektor II dijabat oleh Drs. Gitrif Yunus, M.Si, Pembantu Rektor III dijabat oleh Martarosa, S.Sn., M.Sn. Dekan Fakultas Seni Pertunjukan Drs. Hanefi, M.Pd., PD I Yusril, S.S.,M.Sn., PD II Hendri JB., S.Sn.,M.Hum., PD III Feri Hardianto, S.Sn.,M.Sn., Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain Drs. Erizal, M.M., PD I Purwo Prihatin, S.Sn.,M.Hum., PD II Riswel Zam, S.Sn.,M.Sn., PD III Yandri S.Sn., M.Sn.
Sejak Pelantikan Rektor dan Pembantu Rektor, Dekan dan Pembantu Dekan ISI Padangpanjang resmi secara sah menjadi Institut karena telah mempunyai Fakultas yakni Fakultas Seni Pertunjukan dengan Prodi Seni Karawitan, Seni Tari, Seni Musik, dan Seni Teater. Fakultas Seni Rupa dan Desain dengan Prodi Seni Kriya, Seni Murni, TV dan Film dan Desain Komunikasi Visual.
Tahun 2011, ISI Padangpanjang, memiliki tenaga pendidik sebanyak 218 orang, tenaga Kependidikan sebanyak 113 orang, jumlah mahasiswa yang terdaftar sebanyak 1.060 orang. Jumlah lulusan S-1 seluruhnya 792 orang dan Program S-2 sebanyak 60 orang. Sarana dan prasarana mulai memadai, kampus mulai semarak, frekuensi keikutsertaan ISI Padangpanjang dalam masyarakat mulai meningkat baik dalam maupun luar negeri.
Daftar Pimpinan
Pimpinan Terdahulu
Berikut ini adalah daftar Pimpinan dari ISI Padang Panjang:[2]
1
Mei 1979 s.d. Maret 1981
Ketua ASKI
Pembantu Ketua I
Pembantu Ketua II
Pembantu Ketua III
Boestanoel Arifin Adam
Drs. Annas Amir
Drs. MID Jamal
Drs. Djaruddin Amar
2
1981(Direktorium)
Ketua
Sekretaris
Anggota
Drs. Annas Amir
Drs. MID Jamal
Drs. Bakar Hatta
3
1982 s.d. 1986
Ketua ASKI
Pembantu Ketua I
Pembantu Ketua II
Pembantu Ketua III